Sabtu, 24 Juni 2023

UAS PERANCANGAN BASIS DATA SEMESTER 4

 PERANCANGAN BASIS DATA

NAMA: NOVA WULANDARI

KELAS: IF21-A

NIM: 21416255201134


1. Tutorial Mendownload XAMPP

https://youtu.be/7J4BNuItuUU

2. link vidio 10 contoh query mysql WHERE dengan implementasi:

https://youtu.be/ka2z1k_ulyk

3. link vidio 10 contoh query function mysql dan 2 function yang dibuat sendiri:

https://youtu.be/LrMgX9DHOwo

4. link vidio penggunaan primary key dan index dalam 2 kasus

https://youtu.be/oCRT69_Q06s

5. link vidio GROUP BY

https://youtu.be/dcQdJfBrD98

Minggu, 16 Oktober 2022

RELASI

   PENGERTIAN RELASI

     Pada E-R diagram digambarkan dengan sebuah bentuk belah ketupat. Relasi adalah hubungan alamiah yang terjadi antara entitas. pada umunya penghubung (Relationship) diberi nama dengan kata kerja dasar, sehingga memudahkan untuk melakukan pembacaan relasi (bias dengan kalimat aktif atau dengan kalimat pasih).

(Tentukan Kardinalitas dan Opsionalitas)

Dalam system akademik selesaikan Relasi antara

1.      Prodi diketahui oleh dosen

2.      Dosen ploting program studi

3.      Mahasiswa dibimbing dosen

4.      Dosen memiliki prodi

5.      Dosen  mengampu matakuliah

6.      Prodi memilik kelas

7.      Mahasiswa memilih matakuliah

8.      Mahasiswa ploting Kelas

9.      Fakultas memiliki Prodi

10.  Mahasiswa dibimbing dosen






Sabtu, 01 Oktober 2022

APA ITU ATTRIBUTE, ENTITAS DAN RELASI DALAM ERD

 ATTRIBUTE

    Pengertian ERD kedua yaitu field atau disebut sebagai atribut. Setiap entitas memiliki atribut untuk mendeskripsikan karakteristik dari suatu entitas. Untuk jenisnya dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu Atribut key, atribut yang unik dan berbeda. Misalnya, Nomor pokok mahasiswa (NPM), NIM dan nomor pokok lainnya.

    Atribut Composite, atribut yang terdiri dari beberapa sub atribut yang memiliki arti tertentu. Contohnya, nama lengkap yang dipecah menjadi nama depan, tengah, dan belakang.

    Dan atribut deviratif, yang dihasilkan dari atribut atau relasi lain. Jenis atribut ini tidak wajib ditulis dalam diagram ER atau pun disimpan dalam database. Sebagai contoh deriative attribute adalah usia, kelas, selisih harga, dan lain-lain.

ENTITAS

    Entitas adalah sebuah objek berwujud nyata yang dapat dibedakan dengan objek lainnya. Objeknya dapat bersifat konkret maupun abstrak. Data konkret adalah sesuatu yang benar-benar ada atau dapat dirasakan oleh alat indra, sedangkan abstrak tidak berwujud. Orang, buku, pegawai, perusahaan merupakan jenis entitas konkret. Berbeda dengan mata kuliah, kejadian, pekerjaan adalah benda tak berwujud.

RELASI DALAM ERD

    Selanjutnya ada relasi, hubungan antar entitas untuk menunjukkan adanya koneksi di antara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas berbeda. Misalnya, dalam hubungan entitas sistem akademik antara mahasiswa dan mata kuliah adalah “mengambil”.  Mahasiswa mengambil mata kuliah.

    Dalam ERD terdapat kardinalitas relasi atau rasio kardinalitas untuk memetakan bagaimana data berhubungan satu sama lain yang terbagi menjadi empat, yaitu:

    Relasi Pertama, One to One (1:1). Apa maksud dari satu ke satu ini? Misalnya terdapat entitas A dan B. Setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B, begitu pun sebaliknya. Jadi, setiap anggota entitas A hanya boleh berhubungan dengan satu anggota entitas B saja. Contohnya, satu siswa (1) memiliki satu nomor siswa (1), dan sebaliknya.

    Relasi Kedua, One to many (1:M). Satu ke Banyak ini maksudnya adalah setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B. Dengan kata lain, setiap anggota entitas A dapat berhubungan dengan lebih dari satu anggota entitas B. Akan tetapi, tidak sebaliknya. Contoh dari relasi One to Many ini adalah satu kelas (1) berisi banyak siswa (M), atau siswa mengikuti banyak ekstrakurikuler.

    Relasi Ketiga, Many to One (M:1). Relasi ini merupakan kebalikan dari relasi sebelumnya. Untuk contohnya, yaitu banyak pegawai (M) bekerja dalam satu departemen (1), atau banyak dosen mengajar dalam satu mata kuliah.

    Relasi Keempat, Many to Many (M:N). Setiap entity pada kumpulan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada kumpulan data entitas B. Misalnya, banyak siswa (M) mempelajari banyak pelajaran (N). Demikian pula sebaliknya, banyak pelajaran (N) dipelajari banyak siswa (M).

Kamis, 22 September 2022

4. APA ITU PHYSICAL MODEL

    Physical Data model merupakan model yang menggunakan sejumlah tabel untuk menggambarkan data serta hubungan antara data-data tersebut. Setiap tabel mempunyai sejunlah kolom di mana setiap kolom memiliki nama yang unik.

    Sebuah physical data model adalah representasi dari design data yang memperhitungkan fasilitas dan kendala sistem database yang diberikan manajemen. Dalam siklus hidup proyek itu biasanya berasal dari model data logis, meskipun mingki reversed engineered dari implementasi data yang diberikan. Sebuah physical data model lengkap akan mencakup semua artefak database yang diperlukan untuk membuat hubungan antara tabel atau mencapai tujuan kinerj, seperti indeks defisini kendala, menghubungkan tabel, tabel dipartisi atau cluster. Physical data model biasanya dapat digunakan untuk menghitung perkiraan penyimpanan dan mungkin termasuk rician alokasi penyimpanan khusus untuk sistem database tertentu.

Karakteristik Physical Data Model:

  • 1. Physical Data Model menggambarkan kebutuhan data untuk satu proyek atau aplikasi meskipun mungkin terintegrasi dengan model data fisik lainnya berdasarkan ruang lingkup proyek.
  • 2. Model Data berisi hubungan antara tabel yang membahas kardinalitas dan nullability hubungan.
  • 3. Dikembangkan untuk versi tertentu dari DBMS, lokasi, penyimpanan data, atau teknologi yang akan digunakan dalam proyek.
  • Kolom harus memiliki tipe data yang tepat, panjang yang ditetapkan, dan nilai default.
  • 4. Kunci utama dan Asing, tampilan, indeks, profil akses, dan otorisasi, dll. ditentukan.


3. APA ITU BASIS CONSEPTUAL DB


     Conceptual Design Database adalah tahapan pertama dalam desain database. Tujuan dari tahapan ini adalah untuk merancang database yang independen dari database software dan detail fisik. Tahapan ini akan menghasilkan, conceptual data model yang menjelaskan entitas data, atribut, hubungan antara tabel, dan constraints di suatu database. Design ini bersifat deskriptif dan naratif.   

    Semua elemen dari data yang dibutuhkan dalam suatu transaksi database harus dijabarkan dimodelnya, dan semua elemen data yang ada harus digunakan setidaknya satu kali disuatu transaksi database itu. Conceptual data base memili 4 tahapan yaitu:

1. Analisis dan persyaratan data

2. Normalisasi dan perancangan hubungan antar entitas

3. Verifikasi data model

4. Distributed database design

* Analisis dan Persyaratan Data

    Tahapan pertama dalam pengembangan conceptual database desain adalah mencari tahu karakteristik dari elemen data yang ada. Karakteristik dari data eleman yang benar adalah yang bisa diubah menjadi suatu informasi. Maka perancang database harus fokus pada:

1. Informasi yang dibutuhkan, output apa yang harus dapat dihasilkan oleh system tersebut, informasi apa yang dihasilkan oleh system yang sekarang berjalan, dan seperti apa kualitas dari informasi yang dibutuhkan.

2. Pengguna informasi, siapakah yang akan menggunakan informasi tersebut? Bagaimana informasi tersebut akan digunakan? Bagaimana tampilan data untuk end-user?

3.Sumber informasi, dari mana informasi tersebut dapat ditemukan? Bagaimana cara untuk meng-extract informasi tersebut?

4. Komposisi Informasi, elemen data apa yang dibutuhkan untuk menghasilkan informasi tersebut? Atribut apa saja yang dibutuhkan? Bagaimana hubungan antar data? Seberapa sering data akan digunakan? 


* Normalisasi dan Perancangan Hubungan Antar Entitas

    Sebelum mengembangkan ER model, perancang database harus menentukan standard yang sesuai untuk dokumentasi dari desain database. Proses mengembangkan peraturan bisnis dan merancang conceptual database model menggunakan ERD dapat dilakukan dengan menggunak langkah – langkah berikut:

1. Identifikasi, analisa, dan menyesuaikan peraturan bisnis

2. Identifikasi entitas utama menggunakan hasil dari langkah pertama

3. Menetapkan hubungan antara entitas menggunakan hasil dari Langkah pertama dan ke-2

4. Menetapkan atribut, primary keys, dan foreign keys untuk setiap entitas

5. Melakukan normalisasi entitas

6. Menyelesaikan ERD

7. Melakukan validasi ERD dengan informasi end-users dan processing requirements.

8. Menyesuaikan ERD dengan hasil yang didapat dari Langkah ke-7


*.Verifikasi data model

    Tahapan verifikasi data model merupakan salah satu dari tahapan terakhir dan terpenting di fase conceptual database design. Pada tahapan ini ERD harus di verifikasi dengan system awal untuk memastikan bahwa model database dapat mendukung system dengan baik. Verifikasi mengharuskan model database dijalankan melalui serangkaian pengujian terhadap:

1.Tampilan data untuk user

2. Semua operasi yang diperlukan: SELECT, INSERT, UPDATE, dan DELETE.

3. hak akses dan keamanan

4. requirements dan constraints data yang diperlukan oleh bisnis.


* Distributed database design

    Tidak semua database memerlukannya, terkadang sebuah database mungkin perlu untuk didistribusikan di antara beberapa lokasi yang tersebar. Proses untuk meng-akses database juga bisa berbeda di setiap lokasinya. Sebagai contoh, proses ritel dan proses penyimpanan gudang cenderung dilakukan di lokasi yang berbeda. Jika data dan proses basis data akan didistribusikan di seluruh sistem, bagian dari database, yang dikenal sebagai fragmen database, dapat berada di beberapa lokasi fisik.

2. APA ITU BASIS DATA?

   

  Basis Data memiliki 2 kata yang terdiri atas kata “basis” dan “data”Basis sendiri memiliki makna atau dapat diartikan sebagai “dasar” atau “pondasi”. Sedangkan kata data diartikan sebagai kumpulan atau fakta dengan keterangan yang benar dan nyata. Seperti contohnya digital merupakan data yang berhubungan dengan huruf, angka, simbol, gambar, teks, dan lainnya.

    Basis data adalah kumpulan data yang saling berelasi. Himpunan kelompok data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama tanpa pengulangan (redundancy) yang diorganisasi sedemikian rupa sehingga kelak dapat dimanfaatkan dengan cepat dan mudah untuk memenuhi berbagai kebutuhan. Kumpulan file/tabel/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpan elektronis.

    Basis Data merupakan kumpulan informasi yang disimpan dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari database. Pemrosesan basis data menjadi perangkat andalan dan kehadirannya sangat diperlukan oleh berbagai institusi dan perusahaan. Dalam pengembangan sistem informasi diperlukan basis data sebagai media penyimpan data, kehadiran basis data dapat meningkatkan kinerja perusahaan dan dapat meningkatkan daya saing perusahaan tersebut, membantu pengambil keputusan untuk segera memutuskan suatu masalah berdasarkan informasi yang ada.



1. APA YANG ANDA HARAPKAN DARI MK BASIS DATA

     Sebagai mahasiswa informatika di Universitas Buana Perjuangan Karawang saya tentu harus mengerti, memahami dan tau langkah langkah proses database. Dan saya berharap dari mata kuliah basis data ini saya dapat mempelajari relasi pada database dan dapat mengatur akses database oleh beberapa user.. Oleh karena itu yang saya harapkan dari mata kuliah ini adalah, saya mampu membuat perancangan basis data dengan baik. adapun yang saya harapkan dari mata kuliah Basis data ini saya harap dosen bisa memberikan pengajaran yang cukup dan mudah dipahami oleh saya supaya saya bisa merancang sebuah basis data dengan baik.